Thursday, May 6, 2010

Proposisi

Proposisi dapat dibedakan menjadi 4 jenis yaitu:

1. Proposisi berdasarkan bentuk
-      Proposisi bentuk tunggal
Adalah proposisi yang terdiri atas satu subyek dan satu predikat
contohnya :
Mereka  berkelahi
S          P
-   proposisi bentuk majemuk
Adalah suatu proposisi yang terbentuk atas satu subjek dan lebih dari satu predikat.
Contohnya :
Dia kuliah dan bekerja di kantor
S     P1 p2                                            
2. proposisi berdasarkan sifat
-   proposisi kategorial
Adalah antara hubungan subjek dan predikat tidak memerlukan syarat khusus.
Contohnya :
Semua mahluk hidup tumbuh
-      Proposisi kondisional
untuk proposisi kondisional dibagi lagi menjadi 2 jenis, yaitu :

Kondisional hipotesis
merupakan suatu proposisis yang terjadi akibat adanya hubungan sebab akibat.
Contohnya :
Jika langit mendung maka akan turun hujan
Kondisional disjungtive
merupakan proposisis yang mengandung pilihan atau alternative untuk dipilih.
Contohnya :
Telepon genggam dapat disebut handphone atau ponsel.
3. Proposisi berdasarkan kualitas
-      Proposisi kualitas positif/afirmatif
Dimana pada proposisi ini terdapat persesuaian antara subjek dan predikat
Contohnya :
Semua hewan mamalia melahirkan anaknya
-      Proposisi kualitas negative
proposisi dimana tidak terdapat kesesuaian antara subjek dan predikat.
Contohnya :
Tidak ada satupun hewan mamalia yang bertelur
4. Proposisi berdasarkan kuantitas
-      Proposisi kuantitas universal
Merupakan proposisi yang biasanya diawali dengan kata yang menunjukkan sesuatu itu umum, misalnya semua,  seluruhnya.
Contohnya :
Semua vegetarian memakan sayur-sayuran
-      Proposisi kuantitas spesifik
Merupakan proposisi yang diawali dengan kata yang menyatakan sebagian atau sedikit.
Contohnya :
Sebagian mahasiswa semester 6 melakukan praktik kerja.

Untuk lebih jelas dalam pembagian proposisi dapat melihat bagan berikut :


Referensi : http://arizkaseptiani.wordpress.com ( thx :) )

No comments:

Post a Comment