Monday, November 8, 2010

Interface/Antar muka (Tugas Pengantar Telematika)

Head Up System Display

Merupakan sebuah system tampilan dengan media transparan yang menyajikan data / informasi tanpa mengharuskan penggunanya memalingkan pandangannya ke perangkat display ini. Sistem ini dulunya dikembangkan untuk bidang militer, namun sekarang ini sudah dikembangkan secara luas untuk pesawat komersial, automobile, dll.

Ada 2 tipe Head-Up Display system, yaitu Fixed HUD dan HMD. Fixed HUD mengharuskan penggunanya melihat tampilan melalui media yang dipasangkan ke chassis/bodi mesin. Tampilan yang ditampilkan tergantung dari orientasi mesin yang bersangkutan, misalkan pesawat tempur. Sistem ini digunakan dikebanyakan pesawat tempur. Sedangkan HMD lebih fleksible karena system ini menampilkan tampilan sesuai dengan gerakan kepala pengguna.

Contoh : Headup Display pada pesawat tempu, yang memungkinkan pilot untuk melihat semua informasi pada layar didepannya tanpa harus menoleh ke sisi lain, cukup berpandangan lurus kedepan.
Tangiable User Interface 

Sebuah Tangible User Interface (TUI) adalah sebuah antarmuka pengguna di mana orang berinteraksi dengan informasi digital melalui lingkungan fisik. Nama awal Graspable User Interface, yang tidak lagi digunakan.

Salah satu pelopor dalam antarmuka pengguna nyata adalah Hiroshi Ishii, seorang profesor di MIT Media Laboratory yang mengepalai Berwujud Media Group. Pada visi-Nya nyata UIS, disebut Berwujud Bits, adalah memberikan bentuk fisik ke informasi digital, membuat bit secara langsung dimanipulasi dan terlihat. Bit nyata mengejar seamless coupling antara dua dunia yang sangat berbeda dari bit dan atom.

Contoh : Microsoft Surface PC.


Computer Vision

Computer Vision adalah salah satu bentuk aplikasi teknologi komputer dalam kehidupan dunia nyata (real world). Konsep dasar yang melandasi computer vision adalah computer becomes seeing machines, menjadikan komputer sebagai mesin yang mampu menangkap informasi visual yang ada di lingkungannya.

Proses yang ada computer vision adalah menjadikan computer acts like human sight, sehingga mendekati kemampuan manusia dalam menangkap informasi visual. Untuk mendukung proses ini, maka dalam computer vision dilakukan dalam empat tahapan utama yaitu :
  1. Image Acquisition
  2. Image Processing
  3. Image Analysis
  4. Image Understanding


Browsing Audio Data

Browsing audio data adalah kemampuan mesin untuk mencari data dengan menggunakan input audio.
Suatu ketika kita mendengarkan sebuah kilasan lagu dan kemudian kita merasa terkesan dengan lagu tersebut.
Meskipun kita hanya mendengarkan secara sekilas, tetapi membuat kita ingin tahu lagu siapakah itu?

Browsing audio data pada suara tidak seperti browsing teks pada tulisan. Hal ini disebabkan perbedaan sifat antara tulisan dan suara. Pada tulisan, apa yang ditulis bisa tetap ada secara permanen tertulis sedangkan
pada audio/suara sifatnya hanyalah temporer/sementara maksudnya setelah bunyi suara
terdengar maka selanjutnya suara tersebut akan menghilang. Karena sifat suara yang tidak permanen
itulah maka untuk melakukan pencarian dalam audio data harus selalu dilakukan pengulangan dalam
membunyikan suara tersbut.

Contoh : Fasilitas TrackID pada beberapa ponsel Sony Ericsson.


Speech Recognition

Pengenalan ucapan, atau yang sering disebut dengan Automatic Speech Recognition (ASR) adalah suatu pengembangan teknik dan sistem yang memungkinkan komputer untuk menerima masukan berupa kata yang diucapkan. Teknologi ini memungkinkan suatu perangkat untuk mengenali dan memahami kata-kata yang diucapkan dengan cara digitalisasi kata dan mencocokkan sinyal digital tersebut dengan suatu pola tertentu yang tersimpan dalam suatu perangkat. Kata-kata yang diucapkan diubah bentuknya menjadi sinyal digital dengan cara mengubah gelombang suara menjadi sekumpulan angka yang kemudian disesuaikan dengan kode-kode tertentu untuk mengidentifikasikan kata-kata tersebut. 

Hasil dari identifikasi kata yang diucapkan dapat ditampilkan dalam bentuk tulisan atau dapat dibaca oleh perangkat teknologi sebagai sebuah komando untuk melakukan suatu pekerjaan, misalnya penekanan tombol pada telepon genggam yang dilakukan secara otomatis dengan komando suara.

Contoh: Voice Recognition System pada sistem operasi Microsoft Windows yang dapat membantu mengoperasikan komputer dengan perintah-perintah suara.


Speech Synthesis
Speech synthesis atau pidato sintesis adalah produksi buatan manusia pidato. Sebuah sistem komputer yang digunakan untuk tujuan ini disebut speech synthesizer, dan dapat diimplementasikan dalam perangkat lunak atau perangkat keras. text-to-speech (TTS) sistem bahasa normal mengkonversi teks ke dalam pidato. sistem lain membuat representasi linguistik simbolis seperti transkripsi fonetik bicara.

Pidato buatan dapat dibuat dengan potongan-potongan concatenating pidato yang direkam disimpan dalam database. Sistem berbeda dalam ukuran pidato yang disimpan unit; sebuah sistem yang menyimpan telepon memberikan rentang output terbesar, tapi mungkin kurang jelas. Untuk keperluan khusus domain, yang menyimpan seluruh kata-kata atau kalimat memungkinkan output yang berkualitas tinggi. Atau, synthesizer dapat menggabungkan sebuah model dari sistem vokal dan karakteristik suara manusia lain untuk membuat yang benar-benar “sintetik” output suara. Kualitas synthesizer pidato dinilai oleh kesamaan dengan suara manusia dan kemampuannya untuk dipahami. semua dimengerti text-to-speech program yang memungkinkan orang-orang dengan gangguan visual atau membaca untuk mendengarkan karya-karya tulis di komputer rumah. Banyak sistem operasi komputer termasuk alat bicara sejak awal 1980-an.
Contoh : Fasilitas Text to Speech pada sistem operasi Microsoft Windows.

Sumber Referensi :
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Head-up_display
  • http://muhammadadri.wordpress.com/2009/04/06/materi-1-computer-vision-konsep-dasar
  • http://id.wikipedia.org/wiki/Pengenalan_ucapan
  • http://en.wikipedia.org/wiki/Speech_synthesis
  • http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2009/12/tangible-user-interface

     

No comments:

Post a Comment